Dituduh Jadi Buronan Polisi, Ade Armando Kecam Penyebar Fitnah

Dituduh Jadi Buronan Polisi, Ade Armando Kecam Penyebar Fitnah - GenPI.co
Dituduh Jadi Buronan Polisi, Ade Armando Kecam Penyebar Fitnah - Akademisi UI Ade Armando (Foto: Antara)

GenPI.co - Ketua Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS) Ade Armando mengecam penyebaran fitnah perihal dirinya tercatat dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) karena dugaan korupsi pencucian uang.

Hoaks tersebut, kata Ade, tersebar luas melalu beragam platform media sosial.

“Berita bahwa saya sedang menjadi buruan polisi karena disangka terlibat dalam pencucian uang adalah fitnah,” ujar Ade dalam keterangan resmi, Senin (5/9).

BACA JUGA:  Pengakuan Pengeroyok Ade Armando, Tarik Baju Karena Terprovokasi

Berita tentang dugaan Ade korupsi itu dimulai oleh rangkaian video di kanal YouTube, Radar Istana. Seusai ditayangkan di YouTube, video-video itu diviralkan di berbagai WAG dan media sosial lainnya.

Sejak 2 September 2022, Radar Istana menyiarkan 5 video yang memuat kabar bohong bahwa Ade Armando adalah buronan polisi.

BACA JUGA:  Emrus Sihombing Sebut Ade Armando Bisa Bantu Puan Maharani

Menurut Ade, ada sejumlah narasi yang diulang-ulang oleh pembaca berita dalam lima video itu, yaitu:

1. Ade Armando ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus pencucian uang.

BACA JUGA:  Kuasa Hukum Ade Armando: Proses Hukum Eddy Soeparno Berlanjut

2. KPK resmi menetapkan status DPO terhadap Ade Armando, karena dianggap tidak kooperatif setelah dipanggil dua kali untuk diperiksa sebagai tersangka dalam kasus aliran dana korupsi atau pencucian uang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya