Mahasiswa ITB Olah Limbah Plastik dan Sabut Kelapa untuk Perkerasan Jalan

Mahasiswa ITB Olah Limbah Plastik dan Sabut Kelapa untuk Perkerasan Jalan - GenPI.co
Empat mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB) mengolah limbah plastik dan sabut kelapa untuk perkerasan jalan. Foto: ITB

GenPI.co - Empat mahasiswa Program Studi Teknik Sipil Institut Teknologi Bandung (ITB) mengolah limbah plastik dan sabut kelapa untuk perkerasan jalan.

Mereka ialah Octaviani Nur Rahmawati, Dewangga Syahputra, Ilyas Bianto, dan Romi Putra Radiansyah yang tergabung dalam tim Kuy(a+i).

Octaviani dan kawan-kawan menyadari angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih tinggi.

BACA JUGA:  Unggul di 3 Bidang Ilmu, UI Jadi Universitas Terbaik di Indonesia

Di sisi lain, biaya perawatan jalan masih mahal. Sementara itu, limbah belum dimanfaatkan secara optimal.

Berbagai alasan itulah yang membuat mereka merumuskan inovasi lapisan aus pada perpetual pavement dengan menggunakan split mastic asphalt.

BACA JUGA:  Guru Besar ITS Kembali Masuk Daftar Ilmuwan Top Dunia Versi Stanford University

Para mahasiswa ITB itu melakukan modifikasi sifat instrument bitumen agar mempunyai umur layan yang panjang.

Dengan demikian, kebutuhan rekonstruksi pun bisa dikurangi. Pada akhirnya, biaya perawatan bisa ditekan.

BACA JUGA:  3 Universitas Swasta Terbaik di Indonesia, Binus Juaranya!

“Pengurangan limbah berkaitan dengan dampak sosial,” kata Romi sebagaimana dilansir laman ITB, Minggu (6/11).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya