Luncurkan Pandemic Fund, Presidensi G20 Indonesia Dorong PPR Dunia Hadapi Pandemi Masa Depan

Luncurkan Pandemic Fund, Presidensi G20 Indonesia Dorong PPR Dunia Hadapi Pandemi Masa Depan - GenPI.co
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso. Foto: Ekon.go.id

GenPI.co - Sebagai pemegang tampuk Presidensi G20 di tahun ini, Pemerintah Indonesia mendorong tercapainya sebuah konsensus bersama seluruh negara anggota G20 dalam bentuk Leaders’ Declaration.

Kesepakatan yang dihasilkan bertujuan untuk mencapai solusi bersama dalam mengatasi berbagai krisis dan tantangan global yang tengah terjadi saat ini.

Sebagai Ketua Sekretariat Gabungan Sherpa Track dan Finance Track Presidensi G20 Indonesia tahun 2022, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengungkapkan bahwa Leaders’ Declaration tersebut masih akan diputuskan dalam dua hari pembahasan di KTT G20 yang diselenggarakan di Bali pada 15-16 November 2022.

BACA JUGA:  Survei INES, Elektabilitas Airlangga Bersaing Ketat dengan Prabowo

“Kita optimis untuk terciptanya dokumen keluaran utama dari KTT G20 yang draft-nya telah dibahas dan disepakati dalam Pertemuan Sherpa beberapa hari lalu. Hal ini menunjukkan komitmen luar biasa dari Sherpa G20 dan semua negara yang hadir, sebab mereka ingin mendorong adanya deklarasi dari KTT G20 di Bali ini. Hal tersebut juga akan sesuai dengan KTT sebelumnya, karena seluruh dunia berharap adanya solusi untuk menyelesaikan tantangan global,” jelas Sesmenko Susiwijono dalam wawancara dengan Kompas TV, Selasa (15/11).

Luncurkan Pandemic Fund, Presidensi G20 Indonesia Dorong PPR Dunia Hadapi Pandemi Masa Depan

BACA JUGA:  Menko Airlangga Dorong Amazon Web Services Bangun Pusat Pendidikan

Di sisi lain, Sesmenko Susiwijono juga menuturkan bahwa di tengah bayangan ketidakpastian kondisi perekonomian global di tahun depan, perekonomian Indonesia akan tetap bertumbuh baik karena didukung oleh beberapa sektor utama.

Termasuk dari sektor transportasi dan hospitality yang akhir-akhir ini bertumbuh baik dengan adanya penyelenggaraan event G20 di beberapa kota besar Indonesia.

BACA JUGA:  Menko Airlangga Ungkap Komitmen Indonesia Bangun Perekonomian Rendah Karbon

Dalam ketidakpastian perekonomian global yang sekarang menjadi tantangan di dunia, jelas Sesmenko Susiwijono, proyeksi perekonomian nasional di 2023 masih di atas 5% dan ini jauh di atas global.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya