Tata Niaga Pariwisata Indonesia Kini Jadi Sorotan ASITA

Tata Niaga Pariwisata Indonesia Kini Jadi Sorotan ASITA - GenPI.co
Agus Priyono (Sumber foto: GenPI.co)

GenPI.co - GenPI.co — Penegakan hukum yang lemah terhadap travel agent tidak resmi dan minimnya penerbangan internasional ke destinasi penting di dalam negeri menjadi sorotan dalam gelar bincang yang dilaksanakan oleh ASITA Jakarta, Selasa (24/9). Acara bertajuk Tourism Talk Club itu mengambil tema 'Tata Niaga Pariwisata dan Akselerasi Bisnis Tour Operator di Indonesia.'

Acara berlangsung di Auditorium Gedung B, Museum Nasional dan menghadirkan dua narasumber, yakni Agus Priyono, Analis Kebijakan dan Ahli Industri Pariwisata dari Kementerian Pariwisata RI, dan Direktur Bisnis dan Pengembangan Pasar Eropa Panorama Group Ricky Setiawan.

Agus Priyono menyampaikan bahwa hak penindakan atas travel agent ilegal berada pada pemerintah daerah setempat. karena itu, pemda melalui aparat SatPol PP berhak melakukan penertiban. hal itu diamimi oleh Ricky Setiawan yang memberi contoh bagaimana aparat pemda Labuan Bajo mendatangi kantor travel agent ilegal untuk meminta izin usaha. 

Baca juga:

Travel + Leisure Rilis 15 Pulau Terindah Sedunia, Ada Bali, lho!

 Sinergi ASITA dan Kemenpar Wujudkan Pariwisata yang Go Digital

Minimnya penerbangan ke destinasi unggulan di Indonesia Timur menjadi sorotan lainnya. Kalau pun penerbangan tersedia, maka biayanya akan tinggi sehingga tidak menarik bagi turis domestik. sementara bagi turis mancanegara, biaya tidak menjadi halangan jika tujuan utamanya memang ke Indonesia Timur.

Menurut Agus Priyono tingginya biaya itu baru akan menjadi kendala saat mereka hanya menjadikan Indonesia Timur sebagai pilihan tambahan dalam perjalanan mereka di Indonesia. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya