
Menurut Jufry, seharusnya menteri yang hanya pintar bicara, tetapi kerjanya lambat harus masuk kotak reshuffle.
Jufry pun mengingatkan, bahwa jangan sampai PPPK guru 2022 terkatung nasibnya bertahun-tahun.
"Akankah terulang seperti tahun 2019 sampai menunggu 2 tahun untuk diangkat secara resmi menjadi PPPK, apalagi ini sudah masuk tahun politik," tutur Jufry.
BACA JUGA: Nasib Guru Honorer Tak Jelas, Ketua Komisi X DPR Desak Pemerintah Umumkan Hasil Seleksi PPPK P1
"Katanya Mas Nadiem ada di belakang guru honorer? Siap membela. Mengapa sekarang pengumuman hasil seleksi PPPK guru belum ada juga? Jangan sampai ditunda dua tahun lagi," imbuhnya. (JPNN/GenPI.co)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News