Catatan Dahlan Iskan soal Transaksi Mencurigakan: Mahfud Ilahi

Catatan Dahlan Iskan soal Transaksi Mencurigakan: Mahfud Ilahi - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

GenPI.co - Soal 349 ternyata belum sudah. Bola masih menggelinding. Arahnya masih ke sudut-sudut lapangan. Pemain bintangnya masih Menko Polhukam Mahfud MD.

"Dia itu membawakan kuasa Ilahi," ujar Romo Benny Susetyo, seorang pastor yang terkenal sebagai aktivis gerakan pembela masyarakat yang lemah.

Romo Benny menilai, tanpa membawakan kuasa Ilahi, Mahfud MD tidak akan mengungkapkan soal kecurigaan pencucian uang di Kementerian Keuangan senilai Rp 349 triliun itu.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Donald Trump: Tutup Emosi

Kalau hanya melihat kuasa duniawi, Mahfud akan terjebak pada aturan, prosedur dan tata krama. Kalau Mahfud berpegang kekuasaan di dunia, ia akan berkutat di dalam batas peraturan, etika, dan prosedur.

Secara peraturan, Mahfud akan dipersoalkan. Bolehkah seorang menko mengungkapkan soal itu. Secara etika pun demikian. Dan secara prosedur juga dipersoalkan.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Koperasi Indosurya: Natalia Ultah

Tapi kalau masalah sebesar itu tidak ada yang mengungkapkannya, bagaimana dengan hasil monitoring PPATK tersebut.

"Kuasa Ilahi di atas peraturan, etika, dan prosedur," ujar Romo Benny yang kelahiran Malang dan kini bertugas di keuskupan Semarang.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Saridi Husein

Kini usia Benny 44 tahun. Ia lulus sekolah tinggi teologi dan filsafat Widya Sasana Malang tahun 1996. Tugas pertamanya sebagai pastor di Situbondo. Yakni hanya seminggu setelah sembilan gereja dibakar di sana.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya