Persiapan Idulfitri, Dirut PLN: Tidak Boleh Ada Listrik yang Mati

Persiapan Idulfitri, Dirut PLN: Tidak Boleh Ada Listrik yang Mati - GenPI.co
PT PLN (Persero) memastikan kesiapan pasokan listrik untuk kelancaran periode Ramadan dan Idulfitri 2023. Foto: dok. PLN

GenPI.co - PT PLN (Persero) memastikan kesiapan pasokan listrik untuk kelancaran periode Ramadan dan Idulfitri 2023.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan kesiapan dilakukan mulai dari sisi pembangkit, transmisi, personel hingga peralatan pendukung.

Sebanyak 2.300 posko siaga kelistrikan dan 82.690 personel yang dikerahkan PLN pada perayaan Lebaran mendatang.

BACA JUGA:  Ibadah Puasa Ramadan Lebih Tenang, 6 Tips Aman dari PLN untuk Penggunaan Listrik

"Masyarakat Indonesia akan merayakan Idulfitri, tidak boleh ada listrik yang mati, tidak boleh ada ibadah yang terganggu, tidak ada fasilitas umum yang boleh bermasalah listriknya," tuturnya dalam keterangan resmi, Rabu (5/4/2023).

Untuk memastikan kesiapsiagaan, Darmawan menginstruksikan agar seluruh posko ditempatkan di titik-titik krusial dan seluruh personel bersiaga dan bersinergi dengan berbagai pihak.

BACA JUGA:  IBC dan Manufaktur Teken MoU Soal Baterai, PLN Sebut Permudah Pengguna Motor Listrik

"Saya minta posko-posko siaga bisa dibangun di seluruh tempat-tempat publik. Kita hadir dimana masyarakat butuh keberadaan PLN," ucapnya.

Selain itu, PLN juga menyiapkan alat pendukung dalam periode Siaga di antaranya menyediakan 1.478 Genset, 559 uninterruptible power supply (UPS), 925 unit gardu bergerak (UGB), 16 unit Trafo Mobile, 259 Crane, 3.260 Mobil dan 3.395 Motor.

BACA JUGA:  PLN Bangun Wilayah Kerja Panas Bumi untuk Akselerasi Transisi Energi

"PLN terus memperkuat pasokan energi primer untuk memastikan setiap pembangkit dalam kondisi prima," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya