Pasar Hewan Gunungkidul Belum Ditutup Meski Ada Temuan Antraks

Pasar Hewan Gunungkidul Belum Ditutup Meski Ada Temuan Antraks - GenPI.co
Pasar hewan Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta belum ditutup meski belum lama ada temuan kasus antraks. (Foto: ANTARA/HO-Instagram dpkh_gunungkidul)

GenPI.co - Pasar hewan di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta belum ditutup meski belum lama ada temuan kasus antraks.

Kepala Dinas Perdagangan Gunungkidul Kelik Yuniantoro mengatakan belum ada rencana melakukan penutupan pasar hewan sebagai tindaklanjut temuan antraks di Padukuhan Jati, Semanu.

Dia mengaku penyebaran antraks di padukuhan itu tidak berpengaruh pada aktivitas ekonomi di pasar hewan Gunungkidul.

BACA JUGA:  4 Pasar Hewan di Purwakarta Ditutup untuk Cegah Antraks

“Pasar hewan sampai saat ini masih buka seperti biasa,” katanya dikutip dari Antara, Kamis (13/7).

Kelik mengungkapkan dirinya juga belum mendapatkan perintah supaya mengambil kebijakan penutupan pasar hewan.

BACA JUGA:  Antisipasi Antraks, Tangerang Tutup Pengiriman Hewan Ternak Gunungkidul

Salah satu pasar hewan yang masih beroperasi yakni Pasar Hewan Munggi. Lokasi pasar ini masih satu kecamatan atau kapanewon dengan temuan antraks yakni di Semanu.

“Pasar Munggi yang masih satu kapanewon dengan lokasi temuan antraks juga masih buka,” tuturnya.

BACA JUGA:  3 Orang Meninggal Dunia dalam Kasus Antraks Gunungkidul

Meski demikian, lalu lintas hewan ternak terutama di pasar tetap diperketat dalam upaya memastikan tidak ada dampak antraks.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya