GenPI.co 
GenPI.co - Pemerintah Indonesia dan Bank Dunia kembali melanjutkan program Sustainable Landscape Management Multi Donor Trust Fund (SLM MDTF) untuk periode kedua.
Program SLM MDTF periode II (2020-2026) itu memiliki fokus yang lebih luas, terutama untuk mendukung agenda perubahan iklim dan isu perkarbonan di dunia.
Komitmen ini berfokus untuk mendukung pemerintah Indonesia melalui enam komponen.
BACA JUGA: Jaga Ketahanan Ekonomi, Pemerintah Berlakukan PP 36/2023 tentang Devisa Hasil Ekspor SDA
Enam pilar itu antara lain perbaikan administrasi dan tata kelola lahan, pembangunan lanskap prioritas yang berkelanjutan, serta perbaikan pengelolaan sumber daya hutan.
Pilar lainnya ialah pertumbuhan yang merata dan inklusif pada lanskap pedesaan, pembiayaan pengelolaan lanskap yang berkelanjutan, serta perbaikan koordinasi dan komunikasi mengenai pengelolaan lanskap yang berkelanjutan.
BACA JUGA: Tingkatkan Ekonomi, Ganjar Sejati Ajak Orang Tua Produksi Keripik Pisang
“Kita semua mewakili Pemerintah Indonesia, pertama, ingin menyampaikan terima kasih kepada donor, Pemerintah Norwegia dan juga Pemerintah Australia yang telah mendukung pendanaan dan program SLM MDTF selama ini,” kata Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso selaku Ketua I Komite Pengarah SLM MDTF dalam Rapat Komite Pengarah SLM MDTF, Selasa (1/8).
Dia juga berterima kasih kepada tim World Bank yang telah melakukan pengaturan dan manajemen dari pendanaan bersama tim.
BACA JUGA: Ralali Hadir untuk Pengusaha Kembangkan Bisnis Melalui Ekonomi Digital Indonesia
Rapat Komite Pengarah tersebut diselenggarakan dengan dua tujuan utama yakni untuk menyampaikan perkembangan terkini program SLM MDTF serta memberi masukan dan persetujuan atas beberapa usulan kegiatan ke depan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
