
Ada 16 kampung tua di sepanjang pantainya. Ada yang sudah ratusan tahun. Kampung kecil-kecil. Hanya ada 1 kelurahan di pulau seluas sekitar 17.000 hektare itu.
Semua itu harus dikosongkan demi investasi Rp 380 triliun. Tentu akan ada jalan keluar yang terbaik.
Saya dengar mereka tidak menolak proyek besar itu tapi apakah harus digusur. Bukankah mereka hanya secuil dari hamparan lahan satu pulau yang begitu besar.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Otobahn Rempang
Penduduk asli itu belum tentu mau dipindahkan ke Pulau Galang. Ke dekat bekas penampungan pengungsi Vietnam.
Tapi jangan sampai juga proyek ini batal. Masalahnya peletakan batu pertamanya tinggal kurang dari satu bulan lagi. Apakah mereka sudah harus pergi sebelum itu?
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Doktor Kuncir
Presiden Jokowi punya kiat ''ganti untung''. Misalnya untuk jalan tol. Tentu ada kian serupa untuk Rempang.
Jangan sampai ada tekanan kepada mereka. Demokrasi memang tidak mungkin memprosesnya dalam waktu yang begitu pendek.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Naik Sepeda
Maka jalan pintas kelihatannya akan juga dilakukan di Rempang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News