GenPI.co 
GenPI.co - Diikuti 16.000 lansia di 138 titik di Indonesia, senam lansia yang diinisiasi oleh Rumah Zakat berhasil memecahkan rekor Muri.
Para lansia yang mengikuti kegiatan senam ini merupakan penerima manfaat program Desa Ramah Lansia.
CEO Rumah Zakat Irvan Nugraha mengatakan program Desa Ramah Lansia untuk menjaga para lansia dari keluarga prasejahtera tetap sehat, aktif, dan produktif di usia senja.
BACA JUGA: Senam Bakal Diwajibkan di Sekolah, Ridwan Kamil Sebut Generasi Lebih Nyaman Rebahan
Irvan menyebut Desa Ramah Lansia salah satu program pemberdayaan Rumah Zakat di bidang kesehatan yang merupakan optimasi dana infak dan sedekah masyarakat.
"Selain senam, para lansia yang dibina juga mendapatkan layanan kesehatan, makanan tambahan, dan juga homecare," ujarnya di Bandung, Minggu (6/8/2023).
BACA JUGA: Ingin Jadikan Senam Olahraga Wajib di Sekolah, Menpora Tuai Dukungan
Menginjak 25 tahun melayani para muzaki dan mustahik, Rumah Zakat telah memberikan menyalurkan bantuan kepada 46,7 juta penerima layanan manfaat dari Aceh hingga Papua.
Berbagai program pemberdayaan yang dilakukan, yakni kesehatan, pendidikan, ekonomi, lingkungan, hingga kebencanaan. Program pemberdayaan tersebut dilakukan secara terintegrasi di 1.735 Desa berdaya.
BACA JUGA: Gandeng Angela Gilsha, Kemenpora Ingin Bakar Semangat Pesenam Muda Indonesia
"Alhamdulillah hingga saat ini Rumah Zakat mendapatkan kepercayaan dari 739.000 donatur dan 103 mitra korporat serta komunitas yang bersinergi melalui beragam program kebaikan," tuturnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
