Fordas Cilamaya Kritik Ridwan Kamil Karena Ingkar Janji soal Atasi Sungai Cilamaya

Fordas Cilamaya Kritik Ridwan Kamil Karena Ingkar Janji soal Atasi Sungai Cilamaya - GenPI.co
Fordas Cilamaya kritik Ridwan Kamil karena ingkar janji soal atasi sungai Cilamaya. Foto: Ajat Sudrajat/Antara

"Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak serius mengurus Sungai Cilamaya dibuktikan dengan Peraturan Gubernur nomor 45 tahun 2022 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan DAS Cilamaya (SATGAS PPK DAS Cilamaya)," jelasnya.

Muslim mencap Ridwan Kamil sebagai ‘Gubernur Kertas’ yang tidak mampu bekerja secara konkret membenahi masalah kelestarian lingkungan.

Muslim juga menilai Ridwan Kamil tidak peka dan tidak memiliki kepedulian terhadap isu lingkungan yang juga harus menjadi perhatian bersama, lebih mementingkan polesan di media sosialnya yang harus dari para pendengungnya.

BACA JUGA:  Ridwan Kamil dan Bima Arya Sukseskan Festival SoKlin Softergent Double Perfume

"Sampai hari ini, tepat satu tahun ini belum ada keputusan gubernur terkait personilia satgas dan Peraturan Gubernur terkait Dokumen Rencana Aksi PPK DAS CILAMAYA, layak dianugerahi sebagai GUBERNUR KERTAS hanya maung kertas aja," tegas dia.

Muslim menuturkan mungkin saja tanda menghitamnya Sungai Cilamaya menjadi sebuah pertanda buruknya akhir masa kepemimpinan Ridwan Kamil.

BACA JUGA:  Soal Deklarasi Damai, Ridwan Kamil Berharap Pemilu 2024 Berlangsung Aman

"Mungkin saya masih ingat, ketika Ridwan Kamil Gubernur Jawa Barat datang ke Bendung Barugbug terus mengajak reuni pada tahun selanjutnya di Sungai Cilamaya dengan kondisi Sungai Cilamaya yang lebih baik, Pak Gubernur, dokumen rencana aksi aja belum ada, ternyata hanya mimpi aja, memang Gubernur Kertas," tukasnya.(*)

Lihat video seru ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya