NCW Beber Kejanggalan dari Investor Proyek Rempang Eco City

NCW Beber Kejanggalan dari Investor Proyek Rempang Eco City - GenPI.co
Nasional Corruption Watch (NCW) membeberkan kejanggalan terkait investor proyek Rempang Eco City. (Foto: Cosmas Bayu/GenPI.co)

Ketika itu Xinyi masuk dengan menggaet mitra lokal PT Berkah Kawasan Manyar Sejahtera (BKMS) untuk membeli lahan yang digunakan untuk pembangunan pabrik kaca.

“Berdasarkan Perjanjian tersebut, BKMS telah setuju untuk menjual lahan dan Xinyi telah setuju untuk membeli lahan yang luas dalam rangka pembangunan pabrik produksi Kaca Xinyi di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE (KEK JIIPE),” bebernya.

Progres investasi di Gresik, jelas Hanifa, juga tidak jelas ujungnya. Hal ini diduga karena rendahnya kemampuan keuangan Xinyi.

BACA JUGA:  Pengamat Intelijen Dukung Bahlil Teruskan Proyek Rempang Eco City

Dugaan rendahnya kemampuan keuangan Xinyi Glass ini tercermin dalam laporan keuangan konsolidasi Xinyi Glass Holdings Limited Tahun 2022, yang diaudit EY Ernst & Young's.

“Hasil laporan keuangan E&Y ini membantah jika disebut Xinyi Group perusahaan berkelas dunia dengan jangkauan pasar global yang dominan. Faktanya, 68 persen penjualan Xinyi Glass di pasar lokal China, bukan dunia,” ungkap Hanifa.(*)

BACA JUGA:  Polda Kepri Pastikan Tidak Ada Anggota Polri Intimidasi Warga di Pulau Rempang

Heboh..! Coba simak video ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya