GenPI.co - Aksi mulia dilakukan oleh Nyalacan dengan membantu bisnis perusahaan di Indonesia untuk beradaptasi pascapandemi covid-19.
Seperti diketahui, dunia saat ini tengah mengalami ketidakpastian seusai pandemi covid-19 yang menyerang pada 2020 dan 2021.
Hasil survei Kementerian Ketenagakerjaan mengemukakan bahwa sekitar 88 persen perusahaan mengalami kerugian akibat hal tersebut.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto Apresiasi Ketangguhan Warteg Hadapi Pandemi Covid-19
Selama pandemi berlangsung transformasi digital mengalami akselerasi yang luar biasa dan menyebabkan celah adapatasi yang semakin besar bagi perusahaan-perusahaan.
Disrupsi teknologi terutama dalam bidang Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) menyisakan banyak pertanyaan dan peluang tentang arah perubahan kehidupan manusia di masa depan dan perusahaan harus siap dalam mengantisipasinya.
BACA JUGA: Pemerintah Apresiasi Ketangguhan Warteg Jaga Ketahanan Ekonomi saat Pandemi
Hal itulah yang membuat Nyalacan berfokus pada pelaksanaan program pelatihan, coaching dan pendampingan implementasi proyek bagi korporasi-korporasi dalam mengelola perubahan dan menjadi lebih lincah dalam beradaptasi dengan dinamika perubahan dunia pasca pandemi.
Nyalacan sendiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang konsultasi manajemen bisnis, dan berkolaborasi dengan Cariilmu.
BACA JUGA: Airlangga Hartarto: Pandemi Covid-19 Sadarkan Pentingnya Kemandirian Sektor Kesehatan
Muhammad Irsan selaku pendiri Cariilmu mengatakan bahwa pihaknya berkolaborasi dengan Nyalacan untuk bergerak di bidang education technology.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News