Percepat Transisi Energi, PLN Siapkan Strategi Pengembangan Hydropower

Selaras dengan hal tersebut, Presiden Joko Widodo dalam sambutannya mengatakan pemanasan global adalah ancaman nyata bagi seluruh dunia.

Pemerintah Indonesia berkomitmen penuh mempercepat transisi energi, melalui penambahan energi baru dan terbarukan (EBT) dalam skala besar.

Total potensi EBT di tanah air diperkirakan mencapai 3.600 Gigawatt (GW), baik dari matahari, angin, panas bumi, ombak, bio energi dan hydropower.

BACA JUGA:  PLN Beri Bantuan Pemasangan Listrik Gratis, Para Srikandi Menjadi Volenteer

Khusus untuk hydro, Indonesia memiliki lebih dari 4.400 sungai potensial, di mana 128 di antaranya adalah sungai besar.

Presiden Jokowi menyebut Sungai Mamberamo yang memiliki potensi 24 ribu Megawatt (MW) di Papua.

BACA JUGA:  Dua Proyek Berhasil Rampung, PLN Sebut Makin Andalnya Sistem Kelistrikan Kota Cirebon

Kemudian, Sungai Kayan di Kalimantan Utara memiliki potensi 13 ribu MW yang nantinya akan digunakan sebagai sumber listrik untuk Green Industrial Park di Kalimantan.

"Ini adalah potensi besar yang bisa kita manfaatkan untuk masa depan bumi dan masa depan generasi penerus," tuturnya. (*)

BACA JUGA:  PLN Berhasil Tuntaskan Proyek SUTT 150 kV Rancaekek - Sunyaragi

Video seru hari ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News