GenPI.co - Sebanyak 4 warga meninggal dunia akibat terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Penjabat Bupati Flores Timur, Doris Alexander Rihi, mengatakan warganya meninggal di masa tanggap darurat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
"Yang sudah meninggal empat orang dan informasi bahwa semua meninggal karena usia lanjut dan penyakit bawaan," kata dia, Senin (29/1).
BACA JUGA: Abu Vulkanik Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki Bikin Bandara Wunopito Dututup
Doris menjelaskan 4 warga terdampak erupsi yang meninggal ini berasal dari Desa Nobo dan Nurabelen.
Menurut dia, keempat warga terdampak itu meninggal bukan karena kondisi pengungsian yang buruk.
BACA JUGA: Tetap Waspada! Aliran Lava Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki Meluncur 3 Km ke Timur Laut
Doris menegaskan mereka meninggal karena lanjut usia dan penyakit bawaan.
"Kami perhatikan kebutuhan tempat tidur, makan, dan lainnya. Mudah-mudahan erupsi bisa berlalu sehingga kami bisa kembalikan mereka ke rumah," papar dia.
BACA JUGA: Tetap Waspada! Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi 12 Kali
Di sisi lain, Doris menyebut pihaknya terus memberikan dukungan kepada kelompok rentan selama di pengungsian.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News