Buka Suara soal Izin Tambang, Bahlil Lahadalia Disanjung Aspebindo

Buka Suara soal Izin Tambang, Bahlil Lahadalia Disanjung Aspebindo - GenPI.co
Bahlil Lahadalia mendapat sanjungan dari Asosiasi Pemasok Energi Mineral dan Batubara Indonesia (Aspebindo). Foto: Antara/Galih Pradipta

GenPI.co - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mendapat sanjungan dari Asosiasi Pemasok Energi Mineral dan Batubara Indonesia (Aspebindo).

Anggawira selaku Ketua Umum Aspebindo menyanjung Bahlil karena sudah buka-bukaan soal alasan pencabutan 2.078 Izin Usaha Pertambangan (IUP) yang tidak produktif.

Bahlil buka suara melakukan hak jawab atas keputusan Dewan Pers Nomor 7/PPR-DP/III/2024 tentang pengaduan Bahlil Lahadalia atas laporan utama di salah satu majalah nasional yang mengaitkan Menteri Investasi tersebut tidak sesuai fakta.

BACA JUGA:  Bahlil Lahadalia Dikaitkan ke Izin Tambang, Akademisi Buka-bukaan

Dalam keputusannya, Dewan Pers menilai keterangan pada sampul edisi tersebut tidak akurat karena menyebut Menteri Bahlil telah mencabut ribuan izin nikel.

Padahal, khusus tambang nikel hingga Januari 2024 lalu hanya berjumlah 109 izin.

BACA JUGA:  Prabowo Subianto Tarik Pakaian Bahlil, Faizal Assegaf: Upaya Pengalihan

Menurut Anggawira, Bahlil sudah menjalankan hak jawabnya secara jelas agar diketahui publik luas.

Terkait pencabutan IUP itu, dia menilai sudah sesuai prosedur berdasarkan arahan dari presiden lantaran tambang-tambang tersebut sudah tidak aktif.

BACA JUGA:  Gerindra: Prabowo Subianto Tidak Kasar Terhadap Bahlil Lahadalia

“Ya untuk IUP-IUP yang sudah tidak aktif ya sebaiknya memang dioptimalisasi, hanya mungkin yang terjadi komplain itu karena tidak adanya pemberitahuan dulu di awal, itu saja mungkin ya,” kata Anggawira dari rilis yang diterima GenPI.co, Minggu (31/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya