Pascakecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek, Kapolri Sebut Contraflow Masih Dibutuhkan

Pascakecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek, Kapolri Sebut Contraflow Masih Dibutuhkan - GenPI.co
Petugas mengevakuasi bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek Km 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4). (Foto: ANTARA FOTO/Awaludin/Ak/nz/pri)

Menurut dia, apabila saat pemberlakuan contraflow, rest area yang dilintasi penuh, pengemudi dapat diarahkan keluar ke jalur arteri mencari tempat beristirahat.

"Di jalur arteri mungkin untuk istirahat jauh lebih bisa, lebih lama karena memang kalau rest area penuh, maka tentunya mau tidak mau diberikan himbauan atau peringatan untuk keluar," tutur Sigit.

Namun demikian, Kapolri mengingatkan kesadaran masyarakat saat mengemudi untuk memperhatikan kondisi diri.

BACA JUGA:  Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek Renggut 12 Nyawa, Polri Evaluasi Penerapan Contraflow

"Oleh karena itu tentunya kita menyarankan terhadap masyarakat yang capek dan ingin istirahat nanti tolong diatur," ujar dia.

Sementara itu, Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan menambahkan penerapan contraflow di Km 47-KM 70 dimungkinkan karena memiliki jarak hanya 22 km.

BACA JUGA:  Kecelakaan Maut, Contraflow di KM 48 Tol Jakarta-Cikampek Ditutup Sementara

"Kenapa contraflow, karena jarak dari KM 47 ke KM 70 ini dianggap jarak yang memungkinkan 22 km," jelas dia.(ant)

Tonton Video viral berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya