Menpar Berdoa dan Ajak Pariwisata Palu Bangkit

Menpar Berdoa dan Ajak Pariwisata Palu Bangkit - GenPI.co
Gempa bumi Sulawsi Tengah

Tidak hanya itu, Menpar juga langsung menyusun program recovery untuk Palu dan Donggala. Tujuannya, untuk memastikan pariwisata tetap aman.

“Kemenpar telah menyusun program recovery yang merupakan strategi pemulihan destinasi wisata terdampak dan promosi pariwisata tidak terdampak pasca-gempa Palu,” ujar Menteri Pariwisata Arief Yahya.

Ditambahkan Menpar, apa yang sudah dilakukan saat musibah gempa Lombok, bisa dilakukan juga di Palu. Semuanya akan diajak bersama-sama melakukan recovery.

"Semua stakeholders pariwisata harus bergandengan tangan. Contohnya seperti di Lombok. Masyarakatnya diberikan trauma healing, wisatawan diberikan pelayanan yang maksimal dan pariwisatanya harus bangkit," pungkas Menpar Arief Yahya.

Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi dan Kawasan Pariwisata Anang Astono yang mewakili Menpar di melaporkan fakta yang terjadi di lapangan.  ia mengatakan, kondisi bandara lain di sekitar Kota Palu seperti Bandara Jalaludin - Gorontalo, Bandara Kasiguncu - Poso, Bandara Tj. Api Ampana Kab. Tojo Una-Una masih dalam kondisi aman.

Berdasarkan informasi awal TCC juga diketahui, gempa memberikan dampak pada amenitas. Sedikitnya ada 270 kamar hotel yang rusak dan terdampak.

"Santika Palu Hotel ada 140 kamar terdampak, Mercure Palu Hotel 130 kamar terdampak. Akomodasi terdampak lainnya masih dalam penelusuran data tingkat kerusakan," pungkasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya