Soal Cadar dan Celana Cingkrang, Sosiolog: Menteri Agama Konyol

Soal Cadar dan Celana Cingkrang, Sosiolog: Menteri Agama Konyol - GenPI.co
Sosiolog dari Universitas Indonesia (UI) Tamrin Amal Tomagola. (Foto: Fathan Sinaga/jpnn)

Di Prancis, menurut Tamrin, antara Agama dan Negara harus dipisahkan. Setiap orang tidak boleh membawa atribut Agama dalam aktivitas bernegara.

"Karena Prancis punya pengalaman yang pahit dengan Agama Katolik di masa lampau sehingga sekularisasi itu muncul di Prancis. Maka dari itu Prancis menetapkan dengan tegas batas antara Agama dan Negara tidak boleh campur. Jadi orang pergi sekolah tidak boleh pakai pakaian-pakaian agama, seperti cadar atau jilbab," jelas dia.(*)

Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya