
GenPI.co - Pengurus Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Lakpesdam) PBNU Najih Arromadloni alias Gus Najih mengimbau masyarakat mewaspadai manuver organisasi terlarang yang menyisipkan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.
Gus Najih menyebut ada organisasi terlarang yang menyisipkan ideologi yang tidak sejalan dengan Pancasila.
Menurut Gus Najih, organisasi itu melakukannya dengan menyisipkan melalui budaya populer, seperti seminar, workshop, reuni, dan acara lai.
BACA JUGA: Tantangan Pancasila: Menghadapi Intoleransi dengan Berbagai Wajah di Indonesia
Gus Najih menyebut menggelorakan semangat mencintai tanah air bagian dari iman sangat penting digelorakan di kalangan pemuda untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air.
“Cinta terhadap tanah air adalah fitrah dan sejalan dengan ajaran agama,” kata Gus Najih, Kamis (14/11).
BACA JUGA: Alissa Wahid: Pancasila Konstitusi Pemersatu Bangsa Melawan Intoleransi dan Ekstremisme
Menurut Gus Najih, membela negara juga merupakan bagian membela agama. Dia menilai semangat mencintai tanah air sejalan dengan ajaran Nabi Muhammad SAW.
“Nasionalisme sama sekali tidak bertentangan dengan Islam, justru nasionalisme ini adalah hal yang diajarkan oleh Islam,” ucap Gus Najih.
BACA JUGA: Kemenpora Laksanakan Upacara Bendera Peringatan Hari Lahir Pancasila
Penulis buku Tafsir Kebangsaan ini berpendapat bahwa banyak firman Allah yang menyerukan untuk mencintai tanah air.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News