GenPI.co 
GenPI.co - Wacana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang disebut bakal menduduki jabatan Dirut BUMN direspon anak buah Prabowo Subianto. Dari analisis anak buah Prabowo, Ahok punya kompetensi memimpin BUMN.
Analisa itu diucapkan Ketua umum Federasi Serikat Pekerja BUMN Bersatu Arief Poyuono. Baginya, Ahok pas untuk menjadi pengendali PLN atau Pertamina.
BACA JUGA: Widih… Ahok Dapat Jatah ‘Kue’ di BUMN, Jadi Apa ya?
"Saya rasa Ahok mampu ya untuk jadi dirut di BUMN. Gampang kok jadi dirut BUMN, enggak susah-susah amat. Apalagi di PLN dan Pertamina," kata Arief kepada jpnn.com (GenPI.co Group), Kamis (14/11).
Gaya mengaturnya dinilai tidak sulit. Mencari profitnya juga dinilai gampang. Maklum, produk PLN dan Pertamina sudah dikenal masyarakat. Brandingnya sudah sangat oke. Apalagi, sifat usahanya monopoli.Artinya, usahanya nyaris tanpa pesaing. Dengan karakter seperti itu, Arief meyakini sosok di belakangnya tidak butuh high skill manajemen.
BACA JUGA: Ahok Mau Jadi Dirut PLN atau Inalum?
Tantangannya paskti akan berbeda bila diminta memegang kendali Garuda atau bank-bank BUMN. Usaha-usaha tadi dipastikan banyak kompetitor. Pesaing. Pengembangan usahanya hampir bisa dipastikan akan sangat keras.
"Cuma di kedua BUMN yang mana Ahok akan ditempatkan jadi dirut, tantangannya sama, melawan para mafia pemburu rente yang banyak berasal dari lingkaran kekuasaan Presiden Joko Widodo," sebut Arief.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
