Info BMKG: Fakta Penyebab Cuaca Ekstrem dan Banjir Jabodetabek

Info BMKG: Fakta Penyebab Cuaca Ekstrem dan Banjir Jabodetabek - GenPI.co
Sejumlah warga masih beraktivitas di genangan air yang merendam jalan Hasyim Ashari Ciledug-Pinang yang merupakan akses penghubung Tangerang, Banten, ke DKI Jakarta, Kamis (2/1/2020) sore. (ANTARA/Indra Arief Pribadi/aa)

BACA JUGA: Wow... Ada Politikus Desak KPK Usut Anies Baswedan, Kenapa?

Siklus Monsun Asia berlangsung setiap Desember hingga Februari. 

Angin periodik ini mengindikasikan musim hujan di Indonesia sedang berlangsung.

BACA JUGA: Korban Berjatuhan, Hotman: Help Banjir, Ya Paling Dapat Indomie

Menurut Miming, benua Asia di belahan bumi utara, saat ini sedang mengalami musim dingin, sementara Australia di belahan selatan berada di musim panas. 

BACA JUGA: Indonesia Menangis, BNPB: Korban Banjir Jabodetabek 16 Jiwa 

Indonesia yang berada di garis khatulistiwa terdampak pergerakan angin tersebut.

Sebab menurut Miming, kedua cuaca ekstrem di Indonesia, karena di wilayah Indonesia sedang terimbas pola konvergensi dan perlambatan kecepatan angin di beberapa wilayah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya