Bali, Surga Para Pensiunan Mancanegara

Bali, Surga Para Pensiunan Mancanegara - GenPI.co

Marie Stephen, pensiunan dari Queensland Australia, telah setahun belakangan tinggal di sebuah villa di Legian, Bali. Hingga kini dia belum berminat kembali ke Australia. 

Begitu pula Rob Burnham, 61 tahun, asal Melbourne, yang menyewa villa di Seminyak untuk ia tempati bersama istrinya. Mereka betah di Bali.

“Makanannya luar biasa, dan harganya berkisar antara Rp 40.000,- sampai Rp 150.000, untuk makanan yang lezat sekali.” ucap Marie Stephen seperti dilansir oleh nine.com “di Australia harganya bisa enam kali lipat daripada di Bali” lanjutnya.

“Kehidupan di Bali luar biasa” ujar Rob Burnham, seolah menguatkan pendapat Marie Stephen. Saat ini ada sekitar 10.000 pensiunan dari Australia yang menghabiskan masa tua mereka di Bali, dan mereka bukan satu-satunya yang begitu.

Baca juga : Pemuteran Bay Festival 2018 Angkat Destinasi Terbaik di Bali

Ada banyak pensiunan dari negara lain yang memilih untuk menetap di Bali, seperti pasangan suami istri dari Amerika Serikat, John dan Kerry.  Bahkan 15 tahun sebelum pensiun sudah rutin berkunjung ke Bali.

Ada pula Johny dari Inggris yang telah tinggal di Bali sejak tahun 2007, dia adalah suami dari desainer perhiasan terkenal dari Inggris, Annie Haak “suamiku telah pensiun di Bali dan tidak mau kembali ke Inggris, jadi nampaknya aku juga akan menghabiskan masa tua disana” ujar Annie Haak dalam sebuah wawancara dengan express.com

Untuk banyak orang, Bali adalah pilihan yang sempurna sebagai tempat beristirahat dan menghabiskan masa tua. Bali memiliki cuaca yang sempurna, budaya yang menarik, dan biaya hidup yang relatif rendah, serta warga setempat yang terbuka kepada orang asing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya