Cendol Diklaim Negara Lain, Indonesia Punya Banyak Varian

Cendol Diklaim Negara Lain, Indonesia Punya Banyak Varian - GenPI.co
Es dawet yang disajikan dengan menggunakan gula jawa dan santan ( sumber : Gulaku.com )

4.Dawet Ireng Purworejo

Ini adalah dawet dengan penampilan yang sangat berbeda, karena Dawet Ireng tidak menggunakan daun Suji atau daun Pandan sebagai pewarna, melainkan menggunakan abu jerami yang telah dibakar, karena itulah Dawet Purworejo bewarna hitam, yang melekat pada namanya, Dawet Ireng. Seperti dawet lainnya, Dawet Ireng disajikan dengan es batu, santan, dan gula merah.

Baca Juga : Sarabati, Minuman Khusus Bagi Para Raja Ternate

5. Cindua Langkok

‘Cindua Langkok’ adalah bahasa Minang yang berarti ‘Cendol Lengkap’ Cendol Minang dibuat dalam dua warna, warna hijau dari Pandan atau Suji dan warna merah dari getah gambir. Cendol Minang disajikan dengan beras pulut, gula aren, santan, lopis,durian, dan es serut. Ramai yah, makanya disebut ‘Cendol Lengkap’.

Itulah beberapa jenis Cendol di Nusantara, dan ini berbeda dengan sajian Cendol di Malaysia dan Singapura yang menggunakan Kacang Merah. “Di Singapura, Cendol hanya menjadi kondimen dari es campur, disajikan dengan kacang merah, sedangkan di Indonesia Cendol berdiri sendiri, pakai nangka sebagai pewangi.” ujar pakar kuliner nusantara William Wongso menjelaskan.

Cendol di Malaysia dan Singapura digunakan hanya sebagai tambahan pelengkap dari Es Campur, berbeda dengan di Indonesia dimana Cendol berdiri sendiri sebagai sajian segar.Lalu bagaimana sikap kita terkait cendol? “Enggak usah heboh-heboh, tunjukkan saja ke dunia kita punya banyak varian Cendol. Indonesia, tiap daerah punya Cendol dengan kekhasan masing-masing.” saran William Wongso. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya