Salah Kaprah, Begini Maksud Isolasi Mandiri yang Sebenarnya

Salah Kaprah, Begini Maksud Isolasi Mandiri yang Sebenarnya - GenPI.co
Ilustrasi isolasi mandiri. Foto: Freepik

GenPI.co - Langkah karantina atau isolasi mandiri bertujuan untuk melindungi masyarakat yang sehat, agar tidak tertular virus corona. Namun, tak sedikit masyarakat menganggap isolasi sebagai tindakan mengurung diri selama periode pandemi berakhir. 

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, Achmad Yurianto mengatakan isolasi diri bukan berarti diasingkan melainkan dalam konteks menjaga jarak fisik.

BACA JUGA: Pantang Berbohong, 3 Zodiak ini Dikenal Paling Jujur

"Isolasi diri dalam konteks menjaga kontak fisik. Penyait COVID-19 ini menular melalui percikan ludah atau droplet yang keluar dari yang sakit saat dia berbicara, batuk atau bersin. Itu menjangkau jarak sekitar 1 hingga 1,5 meter," ujar Yurianto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (6/4).

Ia menambahkan jika seseorang melakukan mengisolasi diri, maka dia masih boleh berada di tengah keluarga. Namun harus menjaga kontak fisik dan tidak boleh berjarak kurang dari dua meter dari anggota keluarga yang lain.

"Harus pakai masker terus, supaya percikan ludahnya tertahan di masker," jelas dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya