Wujud Toleransi di Kampung Nirwana Boclent Blitar

Wujud Toleransi di Kampung Nirwana Boclent Blitar - GenPI.co
Salah satu sudut kampung wisata Boclent

Program pemberdayaan pariwisata berbasis masyarakat yang terus disosialisasikan oleh Dinas pariwisata dan kebudayaan kota Blitar, mulai sedikit demi sedikit membuahkan hasil. Berbagai kampung kreatif mulai bermunculan di kota yang berjuluk kota Patria. Pembenahan wajah berbagai kampung sehingga membuahkan identitas baru dan dapat menjadi sarana wisata para masyarakat ini mulai dilakukan di berbagai sudut Kota Blitar.

Terbukti dengan peresmian salah satu kampung kreatif yang dahulunya terkenal dengan kampung “kumuh” di area kota Blitar ini. Tepatnya pada hari Selasa (18/12/2018) kemarin, kampung wisata Boclent yang terletak di tengah-tengah kota resmi dilaunching oleh Pemerintah Kota Blitar. Keberadaan kampung yang terletak di Kelurahan Sukorejo, Sukorejo, Kota Blitar ini dahulunya terkesan kumuh dan identik dengan gang “Preman”.

“ Dahulu kampung ini identik dengan julukan kampung preman, orang yang masuk ke gang kecil ini pasti dipelototin sehingga menimbulkan rasa takut untuk kemari”, Terang Attabik, salah satu duta wisata Kabupaten Blitar.

Asal muasal kata Boclent merupakan singkatan dari Bocah etan Klenteng (Anak Barat Klenteng) yang mengacu pada lokasi kampung ini yang berada tepat di sisi barat Klenteng Po An Kiong.

Ketika berkunjung ke kampung Nirwana ini, Pengunjung akan dimanjakan dengan nilai nilai Pluralisme dan Toleransi antar masyarakat. Karena terletak disamping klenteng, Berbagai gambar atau mural yang menunjukan kebudayaan Tionghoa ditambah dengan pemasangan lampion di sepanjang rute yang akan memperkental suasana budaya Tionghoa.

Di berbagai sudut pun digambar tokok-tokoh pewayangan, hewan, pemandangan, dan wajah ke-7 Presiden Indonesia. Tak Cuma mural yang disajikan disini, gazebo, berbagai spot foto dan Kabah. Yap ka’bah, pusat ibadah masyarakat pemeluk agama islam ini dihadirkan disini berbentuk miniaturnya dengan harapan kampung ini bisa menjadi sarana bagi para pelajar yang ingin berlatih manasik haji.

Baca Juga : Jambore Pokdarwis Blitar Pamerkan Wisata Baru

Harapan yang sangat tinggi dikemukakan oleh Upi supriyanto, Koordinator Genpi Blitar, dimana dia akan mengkonsep wilayah ini menjadi salah satu destinasi digital besutan Genpi Blitar yang pastinya akan menambah tingkat kunjungan ke kampung ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya