GenPI.co 
"Dan terakhir di penghujung tahun ada 11 kegiatan. Seperti Batam Great Sale, Tering Bay Spin Golf, Batam International Marathon, Pesta Rakyat Hari Jadi Batam, Gebyar Budaya Nusantara, Series Xmas dan New Years Eve Mega Celebration Nongsa Sensation, Golf & Boaters Night, Kenduri Seni Melayu, Kenduri Akhir Tahun, Cobra Golf Kakis, dan SPGA Golf Tournament Party," tambahnya.
Disbudpar, lanjut Ardi, akan mempromosikan agenda pariwisata ini melalui beberapa pihak. Seperti menyampaikan secara resmi ke Visit Indonesia Tourism Office (VITO), sebagai perwakilan Kementerian Pariwisata di Singapura dan Malaysia.
"Kita akan minta bantuan VITO untuk ikut mempromosikan calender of event Batam 2019 ini. Kita juga akan distribusikan ke tour operator dan tour agent (TO-TA), untuk ikut mempromosikan event tersebut," pungkas Ardi.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau Boeralimar sangat senang dengan gebrakan yang dilakukan Batam.
“Kita dari provinsi sangat mendukung. Karena, kemajuan yang diperlihatkan Batam akan berdampak juga terhadap Kepulauan Riau. Kita berharap daerah-daerah di Kepulauan Riau punya motivasi yang sama besar untuk memajukan pariwisata,” katanya.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Rizki Handayani sangat mendukung rangkaian atraksi di Batam.
“Batam memerlukan banyak atraksi. Karena mereka harus menjadi daya tarik bagi wisatawan cross border. Khususnya bagi wisatawan Malaysia dan Singapura. Atraksi-atraksi ini bisa membuat para wisatawan tinggal lebih lama di Batam. Dan ini manfaatnya sangat baik,” papar Rizki.
Kepri atau Great Batam sangat istimewa di mata Menteri Pariwisata Arief Yahya. Kepri adalah top 3 wisman terbesar di Indonesia dengan persentase 20%. Raihan wismannya hanya kalah oleh Bali 40% dan Jakarta 30%.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
