Gunung Anak Krakatau Siaga 3, Jalur Penyeberangan Aman

Gunung Anak Krakatau Siaga 3, Jalur Penyeberangan Aman - GenPI.co
Penyeberangan Merak- Bakauheni.

Gunung Anak Krakatau meletus hampir setiap hari. Pada Kamis (3/1/) dari pukul 00.00 - 24.00 WIB, terjadi 37 kali letusan, 42 kali hembusan dan tremor menerus. Asap kawah bertekanan sedang-kuat, warna putih, kelabu dan hitam, intensitas tebal setinggi 2.000 meter dari puncak kawah

Hal itu dikatakan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNP dalam akun twitter resminya @Sutopo_PN pada Kamis (3/1) lalu.  “Saat ini Gunung  tetap berstatus Siaga (level3),” begitu cuitan Sutopo dalam twitternya.

Sutopo menghimbau kepada seluruh masyarakat Lampung - Banten untuk tenang dan meningkatkan kewaspadaan serta menjauhi Gunung Anak Krakatau di dalam radius 5 km.

Sutopo juga menambahkan bahwa Penyeberangan Bakauheni - Merak aman dan tidak terpengaruh letusan

Sebagaimana diketahui, pada tanggal 22 Desember 2018 yang lalu telah terjadi tsunami yang menghantam pesisir Lampung dan Banten. Tsunami tersebut disebabkan oleh letusan oleh Gunung Anak Krakatau. Sedikitnya 426 orang tewas dan 7.202 terluka dan 23 orang hilang akibat peristiwa ini.

Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), tsunami yang terjadi di pesisir Lampung dan Banten disebabkan pasang tinggi dan  longsor bawah laut karena letusan Gunung Anak Krakatau.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya