GenPI.co 
GenPI.co - Protokol kesehatan sangat penting untuk diterapkan dan menjadi kunci membangkitkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk mengembalikan kepercayaan wisatawan terhadap pariwisata di Indonesia.
BACA JUGA: PNS dan PPPK Bisa Bernapas Lega, Ini Kata Pak Menteri...
Hal ini diungkapkan oleh Noviendi Makalam selaku Analis Kebijakan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dalam webinar yang bertajuk Adaptasi Kebiasaan Baru yang Sehat, Aman, dan Produktif bagi para Pelaku Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Senin (13/7/2020).
"Protokol ini disusun untuk mendorong kesiapan destinasi dalam rangka adaptasi kebiasaan baru," ujar Noviendi.
Agar terwujud upaya tersebut, Noviendi mengatakan, Kemenparekraf mendorong para pengusaha hotel dan restoran menerapkan protokol kesehatan sesuai standar Cleanlines, Health, Safety and Environmental Sustainability (CHSE).
BACA JUGA: Istana Baru Anang dan Ashanty Bikin Melongo
Menurutnya, upaya ini dilakukan mengingat ada kecenderungan wisatawan akan mencari destinasi wisata yang aman dan bersih untuk menghindari penyebaran covid-19.
"Kami melihat profil pengunjung hotel sekarang berubah. Kalau ada hotel yang tidak mau menerapkan CHSE maka akan rugi sendiri karena ini adalah permintaan konsumen," katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
