Kucing Merah Eksotik Khas Kalimantan ini Terancam Punah

Kucing Merah Eksotik Khas Kalimantan ini Terancam Punah - GenPI.co
Borneo Bay Cat, hewan endemik Kalimantan. (Foto: Istimewa)

Sudah tahu kalau Kalimantan memiliki spesies kucing eksotis? Namanya Kucing Merah. Kucing bernama latin Pardofelis Balia ini punya banyak alias. Ada yang menyebutnya Borneo Bay Cat. Sementara yang lain memanggilnya dengan Bay Cat, Bornean Bay Cat, dan Bornean Marbled Cat.

Kucing merah nan eksotis ini tinggal di hutan dataran rendah yang lebat. Diperkirakan, kucing ini sudah menempati tanah Kalimantan sejak  4 juta tahun lalu.

Di Indonesia dan Malaysia kucing merah termasuk jenis yang dilindungi. Spesies ini juga paling sulit dikonservasi lantaran keberadaannya yang jarang terlihat.

Ciri khusus kucing ini adalah memiliki bulu berwarna cokelat kemerah-merahan. Ada juga yang keabu-abuan. Pada bagian bawah kucing ini berwarna lebih pucat dari bagian atas dan terdapat garis warna merah kecoklatan sedikit muda pada kening dan bagian pipi. Sementara telinganya berwarna hitam atau cokelat tua dan ekornya bergaris putih dengan bintik-bintik hitam pada ujungnya.

Kucing asli Borneo ini beraktivitas pada malam hari. Makanannya berupa berupa burung, tikus, dan monyet.  Kucing ini juga memakan bangkai-bangkai binatang lainnya yang terdapat di hutan.

Menurut beberapa sumber, Kucing Merah ini terdaftar di CITES Appendix II baik di Indonesia maupun malaysia. Keberadaannya sepenuhnya dilindungi oleh undang-undang di sebagian besar jangkauannya.  Oleh Karena itu perburuan dan perdagangan spesies ini dilarang di Kalimantan, Sabah dan Sarawak.

Oleh IUCN Redlist, Kucing khas Kalimantan ini dimasukkan dalam list hewan yang terancam punah. Karena itu keberadaannya harus dilindungi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya