PDPI: Merokok Tingkatkan Potensi Terjangkit Covid-19 Sebesar 25%

PDPI: Merokok Tingkatkan Potensi Terjangkit Covid-19 Sebesar 25% - GenPI.co
Ilustrasi berhenti merokok. Foto: Health Line

GenPI.co - Ketua Umum Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr. Agus Dwi Susanto, Sp.P(K), FAPSR, FISR menjelaskan studi yang telah dilakukan, bahwa potensi perokok terjangkit covid-19 bisa tiga kali lebih tinggi dari yang bukan perokok.

Hal tersebut disebabkan oleh jumlah reseptor ACE 2 atau tempat duduknya SARS-Cov-2 di saluran pernapasan para perokok lebih banyak dari non-perokok.

BACA JUGAIngin Hidup Sehat dan Berhenti dari Candu Rokok? Begini Caranya

Agus juga menyatakan bahwa penyebab selanjutnya adalah asap rokok yang dihasilkan oleh perokok dapat menurunkan imunitas tubuh, terutama pada imunitas saluran pernapasan.

Padahal diketahui bahwa sistem imunitas penting sekali dalam berperan menghambat terjadinya infeksi virus dan bakteri.

“Karena bahan-bahan yang ada di dalam asap rokok itu terbukti mengganggu proses migrasi berbagai sel-sel imunitas tubuh saat melawan infeksi itu sudah ada risetnya di beberapa jurnal sebelumnya,” ujar Agus dalam Webinar, Jakarta, Rabu (12/8/2020).

Selain itu, Agus mengatakan penyebab lain adalah menyangkut komordibitas. Orang-orang yang memiliki penyakit komorbid seperti jantung, hipertensi, dan diabetes diketahui berpotensi lebih besar untuk terjangkit covid-19. 

“Jadi hampir penyakit-penyakit komorbid ini lebih banyak ditemukan pada seorang perokok, akibatnya tentu ketika seorang perokok memiliki komorbid akhirnya menimbulkan risiko terjangkit covid-19,” imbuhnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya