GenPI.co 
Imlek di Kota Semarang selalu dirayakan meriah. Terlebih perayaan yang diselenggarakan di Klenteng Agung Sam Poo Kong, yang merupakan klenteng terbesar di Kota Semarang. Lalu bagaimana dengan persiapan Imlek di Klenteng tertua di Kota Semarang?
Klenteng Tay Kak Sie merupakan yang tertua di Semarang. Tempat peribadatan ini berdiri sejak tahun 1746. Lokasinya di daerah pecinan Semarang, tepatnya di Gang Lombok nomor 62, Purwodinatan, Kota Semarang. Menyuguhkan bangunan antik lagi klasik, klenteng ini selalu ramai dikunjungi. Mereka bukan saja datang untuk berdoa, malinkan juga sekadar rekreasi.
Yuliana, Kepala Kantor Klenteng Besar Tay Kak Sie mengatakan, persiapan Imlek di klenteng tertua tersebut lebih kepada persiapan untuk prosesi ibadah. Saat ini, pihaknya sedang mempersiapkan peralatan ibadah dan membersihkan klenteng untuk menyambut tahun baru Imlek.
“Persiapan kita lebih untuk persiapan ibadah. Seluruh suduh klenteng kita bersihkan, peralatannya juga. Selain itu juga kita pasang hiasan dan atribut Imlek, seperti lampion dan replika naga,” kata Yuliana kepada tim GenPI.co, Kamis (31/1) silam.
Perhelatan ibadah di Klenteng Tay Kak Sie dimulai pada tengah malam menjelang hari Imlek. Dilanjutkan dengam doa dan sembahyang buka tahun untuk meminta berkah agar tahun yang akan datang bisa berjalan lebih baik.
“Saat Imlek tentunya banyak yang datang ke sini untuk berdoa. Sejak tengah malam sudah dimulai, lalu mereka sembahyang buka tahun. Sekitar ratusan pengunjung yang datang, karena tempatnya terbatas mereka bergantian untuk berdoa,” tutur Yuliana.
Disamping menyelenggarakan ibadah perayaan imlek, Klenteng Tay Kak Sie juga menyediakan makanan khas Imlek untuk para pengunjung. Di antaranya adalah lontong, opor ayam dan kue keranjang. Ada juga pertunjukkan seni barongsai yang diselenggarakan di daerah Pecinan kota Semarang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
