GenPI.co 
Perkembangan pariwisata Indonesia tidak terlepas dari peran media, yang ikut mempromosikan dan mempublikasikan informasi mengenai suatu objek wisata.
Untuk menunjang hal tersebut Serikat Media Siber Indonesia bersama Kementerian Pariwisata RI merancang buku Jurnalisme Ramah Pariwisata, yang nantinya dapat menjadi pedoman bagi media untuk mempublikasikan suatu objek ataupun event yang berkaitan dengan pariwisata.
Peluncuran buku ini mendapat sambutan baik dari sejumlah pihak, salah satunya dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Kepada tim genpi.co, Ganjar menjelaskan bahwa media memiliki peran yang sangat signifikan terhadap perkembangan dan kemajuan pariwisata di suatu daerah. Menurut Ganjar, tanpa peran media, event sebesar apapun tidak akan bisa terpublikasi dengan baik ke masyarakat luas.
“Peran media untuk pengembangan pariwisataitu luar biasa. Seperti contohnya di Jawa Barat, ajang Borobudur Marathon yang bekerja sama dengan media, itu diamplifikasi begitu besar, dan akhirnya berhasil mendapatkan 3 medali emas, dan ini jadi cerita yang luar biasa. Jadi media perannya sangat besar, terutama. untuk mempromosikan pariwisata yang ada di pelosok-pelosok,” ungkap Ganjar, pada Kamis 31 Januari 2019.
Untuk memaksimalkan peran media dalam mendorong perkembangan pariwisata di jawa Tengah, Ganjar tidak hanya mendukung jurnalis mainstream, tetapi juga mengajak masyarakat untuk ikut terlibat dalam mempublikasikan dan mempromosikan objek wisata di Jawa Tengah, khususnya lewat media sosial.
Baca Juga : Menpar Puji Gerak Cepat Gubernur Lampung Pulihkan Pariwisata
“Saya sekarang mendorong citizen untuk terlibat dalam membuat cerita jurnalistik tentang suatu objek wisata, sehingga nantinya bisa kita kembangkan. Maka saya berharap para jurnalis bisa mengajak masyarakat untuk ikut serta mempromosikan objek wisata kota lewat media sosial,” tutur Ganjar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
