GenPI.co 
GenPI.co - Melihat judulnya saja, pembaca akan tahu bakal bagaimana kisah novel karangan Frederick Forsyth ini.
Ceritanya cukup panjang, mencapai 679 halaman. Karena itu, siapkan waktu luang untuk mencecap keseruan yang dihadirkan di dalamnya.
Dalam novel yang diterbitkan pertama kali pada 1989 ini, Forsyth berkisah tentang seorang pria yang bernama Quinn. Ia adalah mantan tentara berpangkat terakhir Sersan yang kemudian berprofesi sebagai negosiator ulung.
Pada halaman prolog The Negosiator, pembaca langsung dihadapkan oleh alur cepat kisah pembebasan seorang anak perempuan yang disandera oleh sekelompok bandit demi setumpuk uang.
BACA JUGA: The Screaming Staircase, Kisah Para Agen Pemburu Hantu di Inggris
Sayang, proses negosiasi gagal. Gadis kecil itu tewas tertembak oleh kelompok bandit yang menyanderanya dan meregang nyawa di pangkuan Quinn.
Namun kisah utama petualangan Quinn jauh lebih besar. Mengambil setting perang dingin Amerika Serikat dan Uni Soviet, Quinn ditugaskan untuk membebaskan putera Presiden Amerika Serikat John Cormack yang diculik dari asrama kampusnya di Inggris.
Penculikan itu rupanya bermuatan politis, sebab terkait dengan kebijakan Cormack terkait kontrol AS pada sebuah kilang minyak di Arab Saudi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
