Pemberdayaan Perempuan di Rusun Marunda Lewat Batik Betawi

Pemberdayaan Perempuan di Rusun Marunda Lewat Batik Betawi - GenPI.co
Irmanita Hutabarat dalam Webinar Pengembangan Motif Batik Betawi “Pattern in Contemporary”.

Para perempuan di Rusun Marunda pun dilatih untuk membuat batik dalam bentuk yang sederhana.

Hingga akhirnya, kesederhanaan tersebut justru menjadi nilai tambah dan identitas tersendiri untuk batik Marunda.

“Kami mencoba membuat batik Betawi yang berbeda, namun tetap ada identitasnya. Misalnya kalau motif ondel-ondel, kami hanya mengambil motif kembang goyangnya,” papar Irma.

Seiring dengan berjalannya waktu, para pebatik di Rusun Marunda terus berinovasi untuk membuat motif batik yang kekinian dan digemari oleh masyarakat.

“Kami terus mencari motif-motif yang baru dan kekinian, agar bisa menarik minat anak muda. Jadi sederhana, tapi dikemas dengan lebih menarik,” jelas Irma. 

Hingga saat ini, para pebatik di Rusun Marunda masih terus memproduksi batik dengan berbagai inovasi.

Bahkan, mereka juga berinovasi dengan membuat batik dengan motif panorama Kota Jakarta, serta motif flora dan fauna.

“Mereka banyak memasukkan unsur baru seperti motif panorama Jakarta dengan gambar arsitektur, selain itu ada juga motif flora fauna, motif topeng dan petasan Betawi,” tutur Irma. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya