GenPI.co 
GenPI.co - Hari Jantung Sedunia diperingati setiap tanggal 20 September. Momen ini dapat menjadi perenungan bagi semua orang akan pentingnya menjaga kesehatan organ vital ini.
Apalagi belakangan menyeruak kasus serangan jantung mendadak hingga mengakibatkan kematian. Dilansir dari Independent, menurut Asosiasi Jantung Amerika, penting untuk melakukan pemeriksaan jantung sejak usia 20 tahun.
BACA JUGA: Ahok Baik Hati, Cabut Laporan Wanita Renta yang Bully Istrinya
Pemeriksaan tersebut meliputi pemeriksaan fisik dan wawancara medis, Elektrokardiogram (EKG) atau alat rekam listrik jantung, hingga foto X-Ray atau awam kerap menyebutnya dengan istilah rontgen.
Dijelaskan Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dr. Vito Anggarino Damay, Sp. JP., pemeriksaan fisik dan wawancara medis yang dilakukan oleh dokter. hal ini perlu dilakukan untuk mengetahui adanya potensi kelainan atau kerusakan pada bagian organ vital ini.
"Pemeriksaan bisa menemukan jika ada kebocoran klep jantung, sekat jantung, gangguan irama jantung, tanda lemah jantung atau kecurigaan penyakit jantung koroner," ujar doketr Vito dalam konferensi pers virtual bersama YJI belum lama ini.
Vito menekankan, jika setelah pemeriksaan diketahui adanya indikasi masalah, umumya dokter akan mengarahkan pasien ke pemeriksaan lanjutan yang sesaui dengan hasil lab yang lebih spesifik.
"Makanya sangat penting untuk memeriksa jantung di awal usia 20 tahun. Pemeriksaan juga bisa membuat kita lebih sadar kesehatan dan kondisi tubuh kita,' jelas Vito.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
