GenPI.co - Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) menutup wisata alam lereng Gunung Merapi. Hal ini berkaitan dengan kenaikan status Gunung Merapi dari level waspada menjadi level siaga sejak 5 November 2020.
"Penutupan sementara tersebut juga dari hasil koordinasi lintas sektoral di Kabupaten Sleman, Magelang, Boyolali, dan Klaten," kata Kepala Balai TNGM Pujiati di Sleman, Minggu (8/11)..
BACA JUGA: Ini Janji Gibran Anak Jokowi Jika Jadi Wali Kota Solo
"Dari koordinasi tersebut maka diputuskan seluruh objek wisata alam dalam kawasan TNGM ditutup sampai dengan batas waktu yang akan ditentukan setelah ada peninjauan kembal perubahan status aktivitas Gunung Merapi," lanjutnya.
Ia mengatakan objek wisata alam dalam kawasan TNGM yang ditutup sementara meliputi Tlogo Muncar dan Tlogo Nirmolo, Kaliurang, Pakem, kemudian Plunyon dan Kalikuning, Cangkringan.
"Kedua objek wisata tersebut masuk wilayah Kabupaten Sleman," katanya.
Ia mengatakan objek wisata alam di Kabupaten Magelang meliputi Jurang Jero, Srumbung. Sementara di Kabupaten Klaten yakni Deles Indah, Kemaiang.
"Selain itu jalur pendakian Gunung Merapi melalui Selo, Kabupaten Boyolali dan jalur melalu Sapuangin, Kabupaten Klaten juga ditutup sementara," katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News