
BACA JUGA: Pembukaan Sekolah di Masa Pandemi Harus Memenuhi Syarat
Sebab, ini dapat menjawab tantangan dan problematika pendidikan SD di masa dengan ketidakpastian saat ini.
"Selama pandemi terdapat beberapa peristiwa yang kurang baik akibat para siswa belajar dari rumah,"jelasnya.
Ia membeberkan, berbagai permasalahan yang terjadi saat proses pembelajaran di rumah, yakni meningkatnya stress baik anak maupun orang tua, anak menjadi bosan dan akhirnya malas belajar.
Selain itu, sering terjadi para siswa kesulitan memahami materi, efeknya terjadi kasus kekerasan fisik maupun psikis yang dilakukan orang tua. Karena mereka tidak mampu membimbing anak dengan baik saat proses belajar.
"Melalui program ini diharapkan dapat mengejar mutu pendidikan tersebut, melalui penyampaian modul pembelajaran yang telah disediakan Kemendikbud dan juga kegiatan pendampingan psikososial," ujar Diana Fawzia.
Sedangkan itu sasaran SD dalam kegiatan di Kabupaten Sukamara ini yaitu, SD Negeri Padang 1, SD Negeri Pangkalan Muntai, SD Negeri Mendawai 5, SD Negeri Kenawan 1, dan SD Negeri Sungai Damar 1.
Kegiatan pendampingan rencananya akan dilakukan selama kurang lebih 1 bulan, dilakukan oleh fasilitator lokal para penggiat pendidikan di Kabupaten Sukamara.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News