Begini Kondisi Bali Saat Nyepi

Begini Kondisi Bali Saat Nyepi - GenPI.co
Ilustrasi Nyepi di Bali. (Foto: Bisnis.com)

Hari Kamis (7/3) ini, Bali bagai daerah tak berpenghuni. Jalanan lengang. Pusat keramaian tak beroperasi. Hanya terlihat Pecalang (polisi adat) yang berjaga-jaga di beberapa kawasan. Bali seketika sepi untuk beberapa waktu ke depan.

Itulah Catur Brata penyepian. Penduduk Bali yang mayoritas adalah pemeluk Hindu sedang kyusuk dalam keheningan. Di desa Adat Tuban, misalnya, tampak lengang sejak pukul 06.00 WITA. Tak ada aktivitas apa-apa. Keheningan ini akan terus berlanjut hingga besok  (8/3)pagi pukul 06.00 WITA.

Biasanya, para turis selalu memenuhi jalanan di Bali. Namun tidak hari ini. Untuk menghormati Nyepi, mereka pun turut tinggal di penginapan masing-masing. Kawasan Kuta yang biasanya ramai, terlihat begitu sunyi.

Dalam menjalani Catur Brata penyepian, ada empat pantangan Umat Hindu yaitu, Amati Karya (tidak bekerja), Amati Geni (tidak menyalakan api), Amati Lelungan (tidak bepergian), dan Amati Lelanguan (tidak bersenang-senang).

Kondisi Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai juga lengang.  Tidak ada aktivitas penerbangan. Demi Hari Raya Nyepi,  pengelola Bandara Ngurah Rai memang menghentikan operasionalnya selama 24 jam.

"Penghentian sementara operasional bandara dilakukan untuk menghormati umat Hindu di Bali agar dapat menjalankan ibadah Brata Penyepian dengan khusyuk," ujar Communication and Legal Section Head Bandara Ngurah Rai, Arie Ahsanurrohim, beberapa waktu yang lalu.

Selama 24 jam penghentian operasional bandara, tercatat sedikitnya 468 penerbangan yang tidak beroperasi. Penerbangan tersebut terdiri dari 261 penerbangan rute domestik dan 207 penerbangan rute internasional.

Bahkan, layanan internet pun berhenti beroperasi. Penghentian akses internet ini merujuk pada Surat Edaran Menteri Komunikasi dan Informatika RI, yang merupakan tindak lanjut Surat Gubernur Bali Nomor 027/1342/Set/Diskominfos tanggal 21 Februari 2019 perihal Bebas Internet pada Hari Suci Nyepi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya