GenPI.co 
GenPI.co - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab mengatakan tak menyangka bahwa mobil yang membuntuti mobilnya di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 50 adalah milik polisi.
"Pada saat kejadian, pada saat kejadian, kami tidak pernah suuzan, kami tidak pernah menuduh, bahkan dalam keterangan pers DPP FPI masih dicantumkan orang tak dikenal. Karena kami tidak berani menuduh," ujar Rizieq dalam rekaman suaranya, Rabu (9/12).
BACA JUGA: Habib Rizieq Blak-blakan kasus penembakan, Isinya Ngeri!
Rizieq mengatakan saat pengejaran itu berlangsung, laskar pengawal hanya berupaya melindungi mobil Rizieq Shihab dan keluarga dari kejaran sejumlah mobil tersebut.
Dia mengatakan dirinya dan keluarga dilindungi laskar dalam perjalanan itu karena membawa serta anak kecil dalam mobil.
"Ada tiga masih bayi, masih minum air susu ibu. Dan masih ada saudara yang di bawah tiga tahun, ada yang di bawah empat tahun. Jadi benar, ya, kami sekeluarga, semua," kata Rizieq.
Rizieq mengatakan para laskar tersebut bertugas untuk mengawal dirinya dan keluarga, bukan ingin mengganggu pihak manapun. "Mereka (laskar FPI) tidak mencelakai siapapun," katanya.
Rizieq baru mengetahui bahwa para pengejar itu dari kepolisian ketika Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran membuat konferensi pers terkait peristiwa di Tol Japek tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
