Pengamat Top Bilang Begini Soal Demo Ricuh FPI

Pengamat Top Bilang Begini Soal Demo Ricuh FPI - GenPI.co
Aksi demo Front Pembela Islam (FPI). FOTO: Antara

GenPI.co - Komunikolog Emrus Sihombing merespons aksi demo 1812 yang dilakukan Front Pembela Islam (FPI), di Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, (18/12). 

Ia mengatakan bahwa sebaiknya aksi demo digelar secara daring dengan memanfaatkan aplikasi rapat daring yang ada.

BACA JUGA: Reshuffle Kabinet, Menko Polhukam Mahfud MD Out

Menurutnya, aksi demonstrasi yang dilakukan secara daring akan lebih efektif bila tujuannya memberi masukan sistem politik atau kekuasaan.

"Kalau tujuannya untuk memberi input sistem politik atau kekuasaan bisa ke legislatif atau eksekutif, saya rasa ini lebih efektif karena tujuan bisa tercapai," Kata Emrus dalam diskusi interaktif, Sabtu(19/12). 

"Kenapa? Karena orang ikut aksi lewat daring itu merupakan kesadaran mereka ikut demonstrasi itu karena ada tuntutan yang sama di antara partisipan yang melakukan demo daring tersebut,” imbuhnya. 

Emrus pun menyarankan, bila ingin mengadakan aksi demonstrasi secara virtual, sebaiknya dibuat kesepakatan terlebih dahulu dengan pejabat publik atau instansi yang akan didemo. 

“Dibuat suatu aturan bahwa orang yang dituju wajib menerima masukan dari demonstrasi dalam waktu sebulan sekali atau dua bulan sekali. Tujuan demonstrasi tercapai, penyebaran covid-19 juga bisa diminimalisir,” jelasnya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya