Ke Flight Center, Travel2, SQ, Menpar Arief Jelaskan Tourism Hub

Ke Flight Center, Travel2, SQ, Menpar Arief Jelaskan Tourism Hub - GenPI.co

Profile Fligh Center adalah salah satu travel wholesaler terbesar dunia dan terbesar untuk retail di Asutralia. Flight Center ini didirikan sejak 1982, sudah 37 tahun yang silam, dengan 1.300 outlet tresebar di UK, Australia, New Zealand, Afrika Selatan, Amerika, Canada dan lainnya. Khusus di UK, Flight Center berdiri sejak 1995, dengan terus bertumbuh hingga 80 outlet hanya di Inggris saja.

Sedang Travel2 adalah spesialis long haul tour operator, atau travel agent yang banyak mengelola market wisatawan yang terbang jarak jauh. Yang lebih dari 7 jam perjalanan. Travel2 ini termasuk yang terbesar di Inggris untuk paket-paket  traveling jarak jauh, seperti ke Australia, New Zealand, Pasifik Selatan, Timur Tengah, Canada, Amerika sampai ke Amerika Latin.

Travel2 juga punya kerjasama dengan 10.000 hotel, tours dan rail supliers, 35 cruises lines, 7000 agen FIT – Freedom and Independent Tours di UK. Travel2 yang sering disingkat T2 bakal memulai promosi dengan tag line: Indonesia: Welcome to The East. Chanelnya, melalui online media, social media, multimedia, trade press print, dan juga on-ground activation (offline). Di antaranya menggunakan call center, training, booking incentive, point of sale.

“Tourism hub ini kita menjaring travelers yang sudah punya planning atau sedang traveling ke Singapore. Senjatanya adalah Hotdeals. Destinasinya focus ke Kepri, Batam Bintan. Karena itu, kepada para pemilik destinasi di Kepri mohon mempersiapkan diri dengan baik, ya atraksinya, ya amenitas dan aksesnya,” ungkap Menpar Arief Yahya, mengingatkan.

Rapat itu diikuti Agustina Rahayu, Asdep Pengembangan Pemasaran Wilayah Eropa dan Don Kardono, Staf Khusus Menpar Bidang Media dan Komunikasi Kemenpar di Novotel, Peddington, London. Lagi-lagi Menpar Arief Yahya menyadari bahwa mengajak airliners untuk membuka rute langsung dari originasi ke destinasi itu tidak mudah, tidak murah dan tidak cepat.

Soal harga tiket saja, tidak sederhana dan masih dikeluhkan netizen karena mahal. Tentu ini sangat berpengaruh pada pergerakan wisatawan nusantara maupun mancanegara.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya