.webp)
Namun, pengajar di Universitas Airlangga itu mengatakan bahwa rencana tersebut akan sia-sia jika pemerintah tak tegas dalam menerapkan kebijakan dalam membatasi kegiatan yang berpotensi menyebarkan covid-19 lebih masif.
“Vaksin itu untuk memutus mata rantai penyebaran virus, tapi penggunaan vaksinasi ini kan masih terbatas. Belum tentu seluruh masyarakat Indonesia sudah dapat divaksin tahun depan,” ujarnya.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Lalai dengan 3 Perkara Ini, Indonesia Bisa Kacau
Selain itu, ia mengingatkan bahwa peran masyarakat dalam membatasi segala aktivitasnya dengan melakukan protokol kesehatan dapat membantu jalannya kebijakan pemerintah secara efektif.
“Sepanjang vaksin belum terdistribusi secara masif dan obatnya belum ditemukan, semua pihak harus menahan diri dan hati-hati dalam beraktivitas,” tandasnya.(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News