GenPI.co 
GenPI.co - Cuaca yang tak kondisif belakangan ini juga terasa di Nusa Tenggara Timur. Di laut Sawu, gelombang yang ekstrem membuat PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang menutup sementara layanan penyeberangan antarpulau.
Kepada Antara, General Manager PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Kupang, Burhan Zahim beberapah rute penyeberangan yang dihentikan sementara adalah Kupang- Larantuka pada hari Minggu (17/3) dan Senin (18/3). Kondisi cuaca yang tidak kondusif di laut Sawu juga membuat pihaknya urung mengoperasikan ferry untuk rute Kupang-Sabu-Ende)
“sementara untuk layanan penyeberangan yang tidak melalui Laut Sawu tetap berlangsung seperti Kupang-Rote,” tambah Burhan, Selasa (19/3)
Sebelumnya, BMKG menyebutkan cuaca ekstrem yang melanda sebagian besar wilayah NTT selama beberapa hari terakhir ini akibat adanya tekanan rendah di atas wilayah perairan Laut Sawu.
"Selain itu, ada juga konvergensi memanjang di perairan utara Pulau Jawa sampai Laut Sawu," kata Kepala Seksi Observasi dan Informasi BMKG Stasiun El Tari Kupang, Ota Welly Jenni Thalo kepada Antara di Kupang, Senin (18/3/2019).
Menurut dia, posisi tekanan rendah mulai bergerak menjauhi perairan Laut Sawu. Pada Senin (18/3) sudah berada di selatan Pulau Sabu dan Pulau Rote.
Ia menambahkan sementara pada 19 Maret 2019 posisi tekanan rendah mulai semakin menjauh dari NTT. Kondisi cuaca diperkirakan akan kembali kondusif.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
