Kemenpar Turut Promosikan Kampanye Visit the Heart of Borneo

Kemenpar Turut Promosikan Kampanye Visit the Heart of Borneo - GenPI.co

Inisiasi Heart of Borneo mendukung penuh kepercayaan ini. Serta, membantu kegiatan ekowisata masyakarat. Karena, merupakan mata pencarian yang potensial bagi masyarakat. Inisiasi tiga negara ini membantu penguatan kapasitas, promosi, publikasi dan pemasaran program wisata di tiga negara, termasuk di wilayah Kalimantan, Indonesia. 

Rizal Malik, Chief Executive Officer, WWF Indonesia menyatakan, potensi wisata di Kalimantan sangat kuat untuk wisatawan mancanegara dan lokal. 

“Where Nature and Culture Blend (di mana keanekaragaman hayati dan budaya menyatu) demikian potensi yang cukup besar di wilayah jantung Kalimantan. Selain itu, pendatang akan mendapatkan manfaat untuk belajar mengenai pengelolaan lingkungan dari masyarakat, dan latihan dalam membuat produk lokal, seperti anyaman,” paparnya.

Kampanye Visit the Heart of Borneo merupakan kampanye multi tahun. Tujuannya untuk mempromosikan dan mempublikasikan kekayaan alam dan budaya di kawasan HoB. Kegiatan ini mendapat dukungan dari Tropical Forest Conservation Act (TFCA) Kalimantan, dan beberapa tour operator lokal.  Melalui konferensi pers ini diharapkan potensi wisata alam dan budaya di Kalimantan dapat lebih tersebar luas sekaligus mengangkat kunjungan wisata cross border.

Menteri Pariwisata Arief Yahya juga memberikan dukungan untuk Kampanye Visit The Heart of Borneo.

“Tahun ini, Kementerian Pariwisata sedang gencar menggali potensi wisatawan crossborder. Dan salah satunya di Kalimantan. Di sana ada banyak pintu masuk. Dan Indonesia sudah menyediakan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang megah, indah dan sangat representatif. Oleh karena itu, Visit The Heart of Borneo sepertinya sejalan dengan semangat kita. Kita tentu berharap kunjungan ke Kalimantan akan semakin bertambah. Dan semua potensi di Borneo bisa kita perkenalkan,” katanya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya