Ada Sajian Gado-gado dan Soto Betawi di Vancouver, Kanada

Ada Sajian Gado-gado dan Soto Betawi di Vancouver, Kanada - GenPI.co
Gado-gado, salah satu menu khas Indonesia yang disajikan di Kuliner Lunch Series, Vancouver, kanada, pekan lalu.

Gado dan soto betawi jadi favorit di Vancouver, Kanada. Tepatnya di acara promosi kuliner Indonesia yang diadakan Konsulat Jenderal RI (KJRI) Vancouver. Acara itu diihelat akhir pekan lalu di restoran The Holy Crab

Kepada Antara London, Selasa (2/4) Vice Counsul KJRI Vancouver Firman Priambodo mengatakan, promosi   kuliner Indonesia diadakan KJRI Vancouver dengan mengadakan acara Kuliner Lunch Series. Di kuliner Lunch Seris kali pertama itu, menu yang disajikan adalah gado-gado dan soto betawi. Sementara hidangan penutupnya adalah kue ubi ditemani teh celup Sosro dan Tong Tji.

Antusiasme pengunjung tampak tinggi. Hal itu terlihat dari oversold tiket yang ditargetkan 80 orang menjadi 130 pengunjung. Itu belum termasuk waiting list yang dijanjikan akan dapat diakomodir pada event berikutnya.

Menu khas Betawi dipilih mengawali promosi kuliner karena ingin memperkenalkan makanan khas ibu kota Indonesia.  Selanjutnya nanti akan disajikan menu-menu dari 34 provinsi di Indonesia yang masing-masing memiliki kekhasan tersendiri .

Peserta Kuliner Lunch Series terdiri dari penduduk setempat yang membeli tiket secara online. Ada juga dan beberapa tamu KJRI Vancouver Mereka terdiri dari Pemerintah Kota Kanada, pelaku bisnis, tour operator, travel writer dan beberapa media antara lain Georgia Straight, CBC Radio, dan Vanfoodies.

Kuliner Luch Series ini terselenggara berkat kerja sama dengan beberapa warga diaspora Indonesia di kota itu, Mereka adalah Henri William, pemilik Restoran The Holy Crab, Liza Wajong dari Nusa Coffee, Matthew Riyanto dari Permai BC, Richard Chen dari Tempea, dan Chef Djaka Putra dari Refection Dining serta Chef Lulu. (ANT)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya