
Di antaranya, memanfaatkan tranformasi digital lewat aplikasi Laut Nusantara, menerapkan panel surya untuk cold storage, serta meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah melalui pembuatan instalasi pengolah sampah plastik.
“Laut Nusantara akan memberikan data akurat terkait kebutuh nelayan selama melaut, termasuk lokasi keberadaan ikan, data cuaca terkait kecepatan angin dan kondisi gelombang, perhitungan BBM, hingga fitur untuk panggilan darurat,” paparnya.
Selain untuk mengupayakan keberlanjutan ekosistem laut, ketiga program strategi KKP tersebut juga bermanfaat untuk penghematan bahan bakar, terutama untuk kapal dan cold storage.
“Melalui webinar ini, KKP ingin mendorong riset yang maju terkait indeks kesehatan laut yang akan diperkenalkan kepada seluruh pihak, baik itu pemerintah pusat, pemerintah daerah, stakeholder, hingga masyarakat luas,” pungkas Sjarief. (*)
Heboh..! Coba simak video ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News