Kapal Kandas di Raja Ampat, KKP Kumpulkan Bukti Kerusakan Terumbu

Kapal Kandas di Raja Ampat, KKP Kumpulkan Bukti Kerusakan Terumbu - GenPI.co
kapal kandas di Raja Ampat, KKP kumpulkan bukti kerusakan terumbu karang ( foto: doc KKP)

GenPI.co - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang Wilayah Kerja Raja Ampat tengah mengumpulkan bukti kerusakan ekosistem terumbu karang akibat kejadian kapal kandas, Selasa (2/2) lalu.

Peristiwa itu terjadi di Kawasan Konservasi Perairan Nasional (KKPN) Suaka Alam Perairan (SAP) Raja Ampat, tepatnya di sebelah barat Pulau Yefmo, Kampung Meosmanggara, Distrik Waigeo Barat Kepulauan, Kab. Raja Ampat, Provinsi Papua Barat.

BACA JUGA: KKP Umumkan Status Perencanaan Ruang Laut Indonesia di UNESCO

Tim yang terdiri dari BKKPN Kupang, Satuan Pengawas Sumberdaya Kelautan dan Perikanan (Satwas SDKP), serta Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (KUPP) Kelas II Raja Ampat memperoleh hasil bahwa kapal itu adalah KM Sabuk Nusantara 62 berukuran 750 GT.

KM Sabuk Nusantara 62 merupakan kapal penumpang dan barang jenis perintis milik Kementerian Perhubungan yang dioperasikan oleh PT. Pelayaran Berkat Abadi Jaya Makmur Surabaya.

Akibat kandasnya kapal, ditemukan beberapa kerusakan dan patahan karang di sekitar lokasi kejadian.

BACA JUGA: Menteri KKP Beberkan Tiga Program Terobosan, Pendekatan Saintifik

Terlihat patahan karang sepanjang 46 meter dengan lebar bervariasi antara 1 sampai 5 meter pada kedalaman 1 hingga 2 meter.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya