GenPI.co 
GenPI.co - Nama Kopi Robusta Sriwijaya mencuat dalam Musi Coffee Culture 2019 yang dihelat di Gedung Jacobson van den Berg Palembang, Jumat-Sabtu (5-6/4). Istilah itu untuk menyebut kopi yang dihasilkan dari daerah Sumatra Selatan.
Adalah Direktur Perdagangan Internasional PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) A. Yaniarsyah Hasan mengajukan wacana penggunaan nama Kopi Robusta Sriwijaya itu. Nama tersebut akan menjadi identitas bagi setiap kopi asal Palembang yang dikirim ke luar negeri.
Baca juga: Jadi Penghasil Robusta Terbesar, Brand Kopi Sumsel Malah Kurang Populer
Wacana merek kopi bersama Kopi Robusta Sriwijaya ini juga ditawarkan sebagai solusi paling ideal. Terutama terkait masalah mengenai kopi mana yang dianggap paling layak untuk pertama kali diangkat sebagai kopi Sumatra Selatan.
Sumatra Selatan adalah provinsi yang paling banyak menghasilkan kopi di Indonesia. Hampir separuh dari 17 kabupaten dan kota di Sumatra Selatan adalah penghasil kopi.
Lahat, Muara Enim, Pagar Alam, dan Empat Lawang, adalah daerah utama yang menghasilkan kopi di Sumsel. Sementara Ogan Komering Ulu Selatan dan Musi Rawan menjadi daerah yang sedang menggalakkan industri kopi.
Musi Coffee Culture sendiri diprakarsai oleh beberapa komunitas yang sadar akan potensi Sumsel sebagai penghasil kopi. Komunitas tersebut adalah Sriwijaya Kedai Kopi Family bersama Specialty Coffee Association Indonesia Sumatra Selatan
Mengusung tema tema Hulu Kopi Sumsel , acara ini juga menghadirkan para petani kopi dari 6 daerah di Sumsel. Musi Coffee Culture didukung oleh HPI Kota Palembang, GenPI Sumsel, FPS, dan aktivis pariwisata lainnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
